Lebanon
Shawarma bentuknya
penyajiannya mirip sandwich atau
kebab. Potongan daging domba, kambing, ayam, kalkun, atau sapi yang dipanggang
seharian. Bila ingin mengkonsumsinya bisa dengan pita bread atau roti gandum
berbentuk bundar pipih, sayuran, tomat dan ketimun. Makanan ini terkenal dengan
nama doner kebab di Turki, gyros di Greece dan Tarna di Armenia.
Suka
sayuran? Coba saja Tabbouleh, semacam
cereal atau bulgur dicampur daun parsley yang dicincang, daun mint, bawang
bombai, tomat dan lemon juice. Makanan ini dianggap sebagai “salad”nya orang
Syria dan Lebanon
Maroko
Couscous, semacam campuran
dari gandum dan cereal yang dikukus dengan wadah khusus, berbumbu
rempah-rempah. Penyajiannya dengan sayuran dan daging…rasanya spicy banget.
Khusus perayaan hari
besar, seperti bulan Ramadhan atau pesta pernikahan, kita bisa mencicipi Harira.
Sup tradisional yang berisi daging domba, sapi atau ayam dengan tambahan tomat,
parsley, jahe, bawang bombai dan minyak zaitun.
Masakan ini juga populer di India Utara dan Pakistan.
Turki
Burger ikan atau balik ekmek. Istimewanya, bahannya ikan
uskumru yang didatangkan khusus dari Norwegia. Selain burger ikan, ada juga Pide semacam roti
yang dicocolin ke sambal atau keju. Lumayan, buat pengganti nasi. Kalau belum
terbiasa, aneh juga nyobain Patlican. Mirip salad, isinya: tomat, timur, sayur
dan telor rebus. Paduannya keju… Memang
sih, kedua makanan ini masih asing ditelinga, dibanding kebab yang berupa
potongan daging dan sayur, lantas digulung dengan roti, mirip burger.
Rusia
Roti,
kentang, telur, daging, mentega, kubis, jamur, mentimun, dan bawang bombay,
nyaris selalu ada dalam menu makanan masyarakat Rusia. Ketika ada perayaan,
seperti hari besar, mereka menyajikannya
di atas nampan perak. Satu set hidangan
diawali dengan appetizer, zakuski yang terdiri dari blini, kaviar, buah zaitun,
ikan asap, selada, acar ikan atau sayuran. Meriah sekali ya? Lantas menyusul;
sup yang isinya daging plus krim asam atau smetana sebagai penyedap utama,
hidangan utama dan penutup.
Khusus perayaan hari
besar, mereka selalu menyajikan sup shchi yang bahan dasarnya kubis dan bawang
bombay. NI Kovalev seorang sejarawan Soviet mengatakan, orang Rusia belajar
membuat roti dari suku nomadik Scythia, asal Asia Tengah yang pernah berkuasa
di Rusia bagian selatan selama lebih dari 300 tahun sejak abad ke 7 SM.
Fermentasi susu kuda atau kumis juga menjadi salah satu minuman kegemaran mereka.
Laos
Som tum yang sebenarnya merupakan salad pepaya
muda dicampur dengan tomat cherry,
ketimun, lantas disiram taburan kacang tanah dan udang kering yang
dihaluskan. Suka serba daging? Coba saja
Laap. Isinya daging sapi, ayam, bebek, kalkun atau ikan yang dicincang, lantas
dimasak dengan saos ikan, perasan jeruk lemon dan sayuran segar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar