Kamis, 30 Desember 2010

TETANGGAKU PEMUJA KUNTILANAK


 lingsir wengi sliramu tumeking sirno
ojo tangi nggonmu guling
awas jo ngetoro
aku lagi bang wingo wingo
            Lagi-lagi tembang itu kudengar. Ggrrrh…siapa yang suka iseng, malam-malam begini menyanyikan lagu berbahasa Jawa yang tidak kumengerti artinya itu. Suara pelantunnya memang merdu, mirip sinden-sinden yang sering kulihat nembang di stasiun televisi. Lirih. Sepertinya akrab banget telingaku dengan bait demi baitnya…Familiar. Entah di mana ya, kukenal lagu itu? Tapi entah mengapa, sungguh…aku tidak menyukai lagunya.
            Setiap kali wanita yang melantunkannya mulai “beraksi”, perasaan tidak enak langsung menyergapku. Tak jarang, lantunannya pun disusul dengan suara tawa lirih wanita yang terdengar lamat-lamat. Sepertinya sangat jauh, suara tawa itu berasal. Biasa tinggal sendiri di rumah kontrakan, bukan alasan untuk takut. Tapi feelingku mengatakan lain…Dingin dan beku, seperti mendera tiba-tiba. Detak jam di dinding, terdengar jelas. Sangat menyiksa. Tidak jarang, bulu romaku berdiri. Orang tua bilang, tanda-tanda makhluk halus lewat. Arrgh! Namanya juga mitos, percaya nggak percaya…Buru-buru, kubuang rasa takutku. Apa kata Dewo kakakku, jika dia tahu Dewi si tomboy yang biasa traveling ke berbagai daerah seorang diri ini, mendadak nyalinya ciut.
            Gerimis malam ini, membuat badanku setengah menggigil. Kemarin seharian dihajar tugas-tugas dari kampus dan latihan basket, membuat tubuh kurus ini makin tirus rasanya. Mmm…enaknya, dingin-dingin begini minum segelas coklat hangat. Setengah malas, kuberanjak ke dapur untuk menyeduh minuman favorit keluargaku itu. Sempurna. Kulihat, masih ada buah apel pemberian Dewo. Kakak satu-satunya itu, memang perhatian banget, sampai-sampai rajin nengokin hanya untuk membawakan buah dan makanan kecil.
            jin setan kang tak utusi
dadyo sebarang
wojo lelayu sebet
            Deg! Jantungku nyaris berhenti berdetak. Lagi-lagi tembang itu lamat-lamat terdengar. Tanganku yang tengah memegang cangkir, bergetar. Angin seakan berhenti bertiup. Sunyi seketika…gerimis pun reda. Sepertinya, suara detak jantungku dan jam dinding saja yang terdengar. Buru-buru, kuraih cangkirku yang masih penuh dan sebuah apel, lantas kuberingsut ke kamar. Lagi-lagi pendengaranku menangkap suara janggal itu…Suara lirih seorang perempuan yang tertawa, tapi jauhhhh sekali. Lantas disusul langkah orang yang berjalan terburu-buru, masuk ke dalam rumah sebelah. Pintu mereka terbanting tiba-tiba. Ya, maklum paviliun yang kusewa hanya berbatas dinding semi permanen. Kegaduhan  sekecil apa pun bisa kudengar dari kamarku.
            Suara-suara aneh dan lagu yang menyayat itu berusaha kulupakan dari memoriku. Percuma kuladeni ketakutan dan prasangka tidak jelas ini. Lebih baik, aku fokus dengan tugas-tugas kuliahku. Belum lagi, beberapa program kerja organisasi mahasiswa yang musti kuselesaikan.
***
            Siang ini, kuliahku kosong. Lumayan, istirahat di rumah. Tidak ada kegiatan berarti yang kulakukan sejak pagi tadi, selain menulis beberapa makalah dan browsing internet. Meski bukan politikus, tapi aku butuh juga update berita-berita terkini. 
            “Bener Bu…Pekerjaan wanita itu pasti nggak bener! Malam-malam kok suka ngeluyur. Dini hari saya juga pernah memergoki dia…”
            Suara itu membuyarkan konsentrasiku yang tengah mengetik dengan laptop, di teras depan. Tetangga sebelah, pasti lagi ngerumpi. Aneh. Mereka seperti orang yang tidak memiliki pekerjaan. Sukanya ngomongin orang lain. Meski kadang kupikir-pikir, insting mereka tajam juga. Dua bulan lalu misalnya, ada rumor suami penjual toko kelontong di ujung jalan, rumah kami memiliki simpanan. Ternyata, tak lama kemudian pasangan suami istri itu bercerai. Kabar terakhir yang kudengar, laki-laki tidak bertanggungjawab itu sudah memiliki wanita lain, jauh sebelum menikahi istrinya. Sungguh, keterlaluan. Sekarang, mereka menggosipkan apa lagi? Rasa ingin tahuku tiba-tiba muncul…Lucu juga, dengar mereka ngerumpi.
            “Bener Bu…Kerja nggak jelas, tapi tiap minggu ngeborong. Kemarin saya lihat, dia mengganti lemari esnya yang dua pintu itu. Masa penghuni rumah petak seperti kita ini, bisa gonta ganti perabot?” Suara ibu yang kukenal menerima jahitan, menimpali.
            “Iya..Saya lihat juga! Suaminya sudah lama meninggal dan tidak dikaruniai anak, katanya. Tapi kok dia juga sering membawa anak kecil main ke rumahnya.”
            “Keponakannya kali….” Ibu yang berbadan tambun, menjawab.
            “Bukan ah…Soalnya ganti melulu anak-anaknya. Mereka juga kelihatannya takut-takut tuh, tidak bahagia main ke rumahnya.”
            “Kok aneh?”
            “Memang agak-agak…kali” kata Ibu yang kerempeng, sambil memberi tanda silang di dahinya.
            “Hus! Gila, maksudnya…”
            “Ya, iyalah… Mana ada orang hari gini, sore-sore suka berdandan, mengenakan baju warna menyala, lantas nyanyi sendirian…”
            “Betul…Betul…Betul…” sambar Ibu yang mungil. Kelihatannya dia penggemar kartun Upin Ipin…”Dia suka nyanyi, tapi bahasanya saya nggak ngerti. Trus dandannya itu lho..buat siapa dia dandan semenor itu…” sambungnya.
            “Jangan-jangan, dia memasukkan laki-laki…”
            “Tapi lewat mana…Kalau ada orang, kita pasti lihat kan?”  
            “Pintu rahasia kali…Atau dia membuat pintu darurat di belakang rumahnya…Hari gini, selingkuh itu banyak cara…” 
            Bing! Konsentrasiku mendengarkan rumpian itu buyar. Ada pesan masuk dihandphone. Uugh! Lagi-lagi Doni, kakak kelas yang suka main ke rumah itu ngajakin keluar sore ini. Katanya ada tempat makan baru, murah meriah tapi enak. Boleh juga…Selain dopping gizi, menghabiskan waktu bersama laki-laki bermata elang itu menyenangkan. Hari-hariku tidak pernah kesepian. Bahkan saat-saat tersulit pun, dia selalu ada.
            Kurapikan buku-buku dan laptop, lantas masuk ke dalam. Rumpian dan tawa ibu-ibu itu sesekali masih kudengar. Namun tidak lagi kuperdulikan. Ah, namanya juga rumpi.
****
            Sore ini, sepulang Doni dari mengantarkan aku jalan, kulihat ruang tamuku gelap gulita. Astaga. Pasti lampu putus. Kemarin sudah kulihat, bolamnya kehitaman. Namun kupikir masih bisa bertahan beberapa hari, sebelum sempat ke toko buat membeli gantinya. Sekarang, jika sudah benar-benar mati, sangat merepotkan. Aku harus mencari beberapa buku diktat kuliah yang kuletakkan di meja ruang tamu dengan lampu handphone. Sambil mengumpulkan beberapa buku, sekilas kulihat tetangga sebelah yang dirumpiin ibu-ibu tadi siang.
            Lewat jendela ruang tamu, bisa kulihat wanita cantik yang kutaksir usianya belum lewat lima puluh tahun itu. Tubuh semampai, rambut digelung sederhana. Namun dandanan dan bajunya memang menyolok sekali… Selain perhiasan melingkar di lengan dan lehernya, dia juga mengenakan busana berwarna menyala. Bener-bener sakit tuh wanita…Malam-malam di rumah, dandanannya seheboh itu. Tak ada tamu atau orang lain, pula…
            Beberapa kali dia berjalan mondar mandir di teras, sambil melirik jam di pergelangan tangan kirinya. Lantas menghela nafas, seperti tengah menantikan seseorang. Tak lama kemudian, dia masuk ke dalam rumah… Dan… ampun, dia menyanyikan lagu yang tidak kusukai itu!
            “Aneh banget sih, ibu-ibu itu. Kurang kerjaan…Udah menor, nyanyi aja tiap malam…” Kuadukan juga keganjilan yang kulihat itu pada Dewo, kakakku ditelpon.
            “Hus! Jangan ngomentarin orang seperti itu…Nggak baik…”
            “Abis, lagunya itu bikin perasaanku nggak enak…tiap hari sama …”
            “Jangan bilang, kamu takut???”
            Mataku terbelalak, waduh…kakakku tahu. Gengsiku pasti hancur berantakan…
            “Nggak lah! Maksudku, lagu yang lagi ngetrend kek, masa lagu yang bahasanya aku nggak ngerti..”
            “Udahlah, Wi! Nikmati saja…Kamu bisa pakai earphone kan buat dengerin lagu lain? Lagipula apa hubungannya dia dandan menor, nyanyi aneh dan kamu? Nggak ada kan?”
            Benar juga, kata Dewo. Kami semua di kompleks ini beragam, latar belakang sosialnya. Nggak bisa saling memaksakan kehendak. Sejauh dia tidak mengusik rumah dan kehidupanku, semustinya aku tidak memusingkan kelakuannya.
****
            Sore ini, selesai juga aku mengerjakan tugas kelompok di rumah Desta, teman satu jurusan. Lumayan. Kami bisa selesai lebih cepat dari yang dibayangkan. Sambil menunggu Doni menjemput, sahabatku itu mengeluarkan beberapa film koleksinya.
            “Nonton CD aja, daripada bengong….Lagian capek banget, abis mikir tadi…” ajaknya.
            “Asyiikk…lumayan juga koleksimu ya. Banyak!” Kuambil beberapa CD yang kelihatannya seru. Cewek ini ternyata penyuka film action dan horor. Siapa sangka, beberapa judul menyeramkan yang pernah kulihat di iklan bioskop, dia punya filmnya.
            “Nggak salah nih, kamu punya Tusuk Jelangkung, Hantu Lawang Sewu dan Hantu Kereta Manggarai?”
            “Hehehehe…aku kan cinta juga film Indonesia. Coba kamu tonton Kuntilanak yang main Julie Estelle…Bagus tuh! Sampai jilid 3…”
            Mataku terbelalak keheranan melihat Desta yang bangga banget menunjukkan koleksi film seremnya. Memang sih, selama ini aku hanya melihat iklan film-film horor Indonesia di koran saja. Nggak ada niat menonton…Takut dibayang-bayangi beneran…
            “Udahlah…Bengong!” tegur Desta, sambil memasukkan film ke dalam DVD playernya. Belum sempat kubertanya judulnya, film yang suasana pembukanya sudah menggiriskan itu mulai…
lingsir wengi sliramu tumeking sirno
ojo tangi nggonmu guling
awas jo ngetoro
aku lagi bang wingo wingo
            Astaga! Tembang itu lagi?! Badanku tiba-tiba bergetar. Mataku nanar, melihat adegan demi adegan dalam film yang diputar Desta. Keringat pun membanjir di kening. Tubuh rasanya lemas, tak bertenaga. Desta yang menyadari perubahan sikapku itu, panik…
            “Kamu kenapa Wi?! Jangan bercanda ah…Nggak lucu…”
            Aku menggeleng. Bulu romaku mendadak berdiri…Ingatanku ke rumah…lebih tepatnya, tetangga di sebelah rumah yang sering menyanyikan, tembang yang sama. Lagu itu…kenapa sama?
            “Ta, lagu itu…”
            “Oh…tembang Jawa itu? Ya, itu kan dipercaya sebagai tembang buat memanggil kuntilanak. Setiap lagu itu diperdengarkan, kuntilanak datang. Tanda-tandanya bila tawanya kencang dan keras, dia masih jauh. Kalau tawanya lirih dan lamat-lamat, dia malah sudah ada di sekitar kita…Biasa, buat mereka yang mencari pesugihan atau kekayaan dengan cara pintas...Tumbalnya bisa anak-anak kecil atau orang dewasa…”
            Blar! Detik berikutnya, suara Desta tidak kudengar lagi. Tubuhku ambruk ke lantai, pingsan. (steph)

MISTERI PENUNGGU MERCUSUAR


PENUNGGUNYA MASIH SUKA MENYAPA…
             Lighthouse atau mercusuar? Yup! Terheran-heran waktu saya diberitahu seorang teman yang tinggal di New York, Amerika, tempat horor yang dijadikan kunjungan wisata mereka salah satunya mercusuar. Tempat pemberi tanda bagi kapal yang lalu lalang, agar tidak terjadi kecelakaan itu, ternyata obyek menarik buat dikunjungi. Selain bangunannya tua dan unik, beberapa kejadian menyeramkan juga sering dialami bagi penyuka petualangan seram. Mmm…ingin coba berkunjung ke sana?

St. Augustine Light, Florida
            Mercusuar yang kini digunakan juga sebagai museum di St. Augustine, Florida ini, sering membuat sport jantung wisatawan yang datang. Pasalnya, kita bisa tiba-tiba mendengar langkah kaki orang yang memanjat atap menara, tapi setelah dicek, tidak ada siapa-siapa. Bila “mujur” kita juga bisa melihat seorang gadis sedang membersihkan lantai ruangan atau laki-laki bertubuh jangkung duduk termangu di lantai bawah tanah. 
            Banyak cerita yang tidak masuk akal dari mercusuar ini, mungkin karena lokasinya ada di antara hutan  dan jalan berbatu terjal, yang sulit dilalui kendaraan umum.  Namun kebenaran tentang adanya makhluk lain di bangunan yang seringkali lampunya menyala tanpa sebab itu, diyakini ada. Konon seorang wanita pernah diketemukan tewas  mengenaskan di St. Agustine Light. Lehernya terlihat tanda-tanda bekas cekikan. Ternyata setelah polisi menyelidiki kematiannya, pembunuh wanita itu suaminya sendiri. Ironisnya, laki-laki itu juga sempat membunuh beberapa anggota keluarga lainnya. Benar-benar, pembunuh ini sudah sakit jiwa.
            Kisah tragis itu dianggap tahayul oleh sebagian orang. Bahkan ada yang mencoba membuktikannya sendiri dengan datang ke tempat ini. Namun sejumlah paranormal membuktikan, bekas mercusuar ini memang ada penunggunya. 

Owl Head Light, Maine
            Ingin menikmati keindahan pantai Penobscot Bay? Kita bisa melihat seluruh bagian pantai ini dari mercusuar yang kini sering terbuka buat wisatawan itu. Mereka tidak saja bisa melihat bangunan mungil itu, tapi bila beruntung bisa menemui penampakan. Hati-hati, bila cuaca mendung atau hari mulai gelap… Tiba-tiba saja, kabut muncul. Sekeliling ruangan dalam mercusuar seperti dikepung kabut tebal..lantas tidak lama kemudian, kita bisa melihat seorang kapten kapal atau nahkoda dengan seragam lengkapnya, berdiri di ruang kontrol. Benar-benar, dia seperti sedang mengawasi kapal yang lalu lalang dari balik kaca. Namun ketika asap tebal atau kabut itu menghilang, sosok laki-laki separuh baya itu pun mendadak lenyap. Hanya jejak sepatunya saja yang terlihat nyata di lantai.

Port Boca Grande Lighthouse, Florida
            Mercusuar yang dahulu digunakan untuk membantu kapal-kapal yang lalu lalang di sekitar Gasparilla Island itu, kini digunakan untuk museum. Ironisnya, tidak ada penjaga yang betah bekerja di tempat ini. Seandainya bersedia bertugas pun, mereka memilih tidak bertugas di malam hari.
Konon ada seorang gadis, anak penjaga mercusuar meninggal tidak wajar di Port Boca Grande Lighthouse. Ceritanya ketika gadis malang ini bermain di lantai atas, tiba-tiba dia melihat tubuh tanpa kepala dari Josefa, salah satu putri bangsawan Spanyol yang dibunuh oleh bajak laut. Gadis itu pun histeris. Dia bermaksud lari, keluar dari bangunan itu. Sayangnya, badannya tergelincir. Dia pun tewas, seketika setelah tubuh mungilnya menghantam tanah. 

St. Simons Island Light, Georgia
            Beberapa kejadian mengerikan, seperti suara langkah kaki, tanda bekas sepatu di lantai serta tapak tangan di jendela, membuat mercusuar ini dianggap berhantu. Wajar saja…bila melihat misteri dibalik terbunuhnya, seorang laki-laki separuh  baya di bangunan tua itu.
Sekitar tahun 1880-an, seorang kepala penjaga mercusuar bernama Frederick Osborne berkelahi dengan asistennya John Stevens. Fatal. Frederick tewas tertembus peluru John. Sejak kejadian mengerikan itu, John masih sempat bertugas kembali. Dia berhasil bebas dari tuntutan pengadilan. Sayangnya, dia lupa bila roh penasaran Frederick tetap menuntut keadilan. Beberapa kali, gangguan berupa suara gaduh, benda-benda jatuh atau dinding kaca seperti diketuk orang sering dia alami. Hingga akhirnya, laki-laki ini pun menghilang, tanpa ada orang yang mengetahui keberadaannya. Entah dia hidup atau mati…

Battery Point Light, Crescent City, California
            Mercusuar satu-satunya yang bisa selamat dari gempuran Tsunami tahun 1964 ini, memang menyeramkan. Bayangkan, seluruh isi Crescent City, habis. Korban tak terhitung lagi jumlahnya. Ada yang hilang atau tewas mengenaskan. Bangunan di kota kecil itu juga hancur. Rusak parah. Namun Battery Point Light ini malah masih kokoh berdiri.
Kabarnya, beberapa petugas keamanan masih sering merasakan kejadian janggal, seperti suara langkah kaki diseret, pintu ruangan yang dihempaskan atau…kemunculan seekor kucing hitam yang tiba-tiba. Anehnya, kucing itu ketika didekati, dia akan lari dan menghilang dari balik dinding. Yup! Seakan-akan, kucing itu menembus dinding! Kini, bangunan ini terbuka untuk wisatawan setiap Rabu hingga Minggu. Ingin menguji keberanian kamu? Datang saja…

Heceta Head Light, Yachats-Oregon
            Sungguh aneh, tapi nyata… Sebut saja Rue, julukan hantu wanita yang dianggap paling sering mengganggu ketenangan orang-orang yang masih bertugas di mercusuar ini. Dia paling tidak suka, “kediaman”-nya diubah-ubah.
Beberapa kali bangunan itu direnovasi, selalu saja terjadi kecelakaan. Perempuan ini juga paling suka membunyikan alarm tanda kebakaran. Sampai-sampai semua penjaga bangunan dibuat kerepotan. Sesekali, wanita separuh baya yang juga memiliki julukan The Gray Lady ini memecahkan kaca jendela, saat dia “masuk” satu ruangan. Benar-benar hantu yang merepotkan ya…

Point Lookout Light, Scotland-Maryland
            Wah, boleh juga bagi pencinta horror tour ke mercusuar ini. Julukannya saja, the most haunted lighthouse in America…Pasti sungguh menyeramkan! Hati-hati, buat pasangan yang jalan ke tempat ini. Penunggunya suka cemburu! Tandanya, dia akan membuka tutup pintu berulangkali, hingga menimbulkan suara gaduh. Lantas ada suara rintihan, langkah kaki, bahkan kadang…seperti suara orang mendengkur!
            Wajar saja…Lebih dari 40 tahun, banyak korban pernah meninggal dalam bangunan ini. Bukan karena hantu atau sejenisnya lho. Mereka tewas karena sakit atau siksaan. Ya! Ketika Perang Dunia, bangunan ini pernah digunakan sebagai rumah sakit darurat dan tempat tahanan. 

White River Light, Whitehall Michigan
            Mercusuar yang dialihfungsikan menjadi museum sejak 1960 ini, termasuk unik dan menyeramkan. Kaptem William Robinson, kepala pengawas White River Light yang sudah mengabdikan dirinya selama 47 tahun di sana, meninggal di bangunan ini. Sejak kematiannya, suara-suara aneh sering terdengar. Roh laki-laki yang diduga masih mencintai tempat bekerjanya itu, sering meninggalkan jejak berupa debu tebal di lantai, tempat dia “lewat”. 
            Sarah, istri laki-laki itu juga mengakui, setelah kematian suaminya itu, beliau suka muncul dalam mimpinya. Bayangan yang dia lihat, suaminya sedang sibuk mengawasi kapal yang lalu lalang dari ruang menara pengawas. Kadang-kadang, William juga menampakkan diri ketika beberapa acara reality show yang berkaitan dengan uji nyali, semacam acara Dunia Lain di Indonesia, shooting di tempat dia bekerja.

Big Bay Point Light, Big Bay-Michigan
            Luar biasa. Ingin menikmati bulan madu yang romantis dengan pelayanan istimewa? Mercusuar yang kini isinya disulap mirip kamar sekelas hotel mewah itu, memang menjadi salah satu tempat tujuan wisata. Namun siapa sangka, kita pun musti siap-siap menerima sambutan dari penunggu bangunan itu. William Prior salah satu penjaga Big Bay Point Light sekitar tahun 1896, meninggal dunia di tempat ini. Beberapa paranormal yang mencoba berkomunikasi dengannya lewat papan Quija (alat memanggil arwah, seperti jalangkung), menemukan bukti bila laki-laki itu masih betah tinggal di sana. Salah satu tandanya, kita masih sering mendengar suara gaduh di dapur jika datang ke Big Bay Point Light. (Steph)

Senin, 27 Desember 2010

Dua Sisi Mata Uang


           Sumpah! Saya bukan penggemar bola. Tapi entah mengapa, saya ikut merasa kecewa melihat gawang timnas Indonesia kebobolan 3-O dari kesebelasan Malaysia di final leg1 piala AFF. Boleh saya tebak, umpatan, keluhan, protes, segudang amarah terbaca jelas di twitter hanya berselang beberapa menit, setelah timnas menelan kekalahan. Benarkah kita tidak terima karena penonton Malaysia rusuh? Atau sebaliknya, kita mempunyai harapan terlalu tinggi bagi mereka yang berlaga di lapangan hijau?
            Saya nggak bisa menyalahkan penonton yang main laser, petasan, atau apa pun itu. Saya juga tidak ingin ikutan latah, menyalahkan permainan timnas yang menurun, seperti nggak konsentrasi…atau menyalahkan media massa yang over expose mereka, hingga ketika mereka gagal, sangat menyakitkan hasilnya….
            Sama, seperti yang sering kita alami sehari-hari. Ibarat dua sisi mata uang, kapan pun bisa bergulir baik atau sebaliknya, buruk. Gagal atau sukses… Setiap pekerjaan, usaha, pasti kita berharap maksimal. Namun tanpa sadar, kita makin tergilas dengan target yang kita buat sendiri.
            Keberhasilan beruntun, seringkali membuat kita ngepush limit semakin tinggi, tanpa diimbangi kemampuan, fokus dan “mental” untuk gagal. Akibatnya, konsentrasi gampang buyar. So, bagi saya gagal atau berhasilnya timnas meraih piala AFF, bukan karena kita memang jagoan atau pecundang, tapi karena kita memang siap untuk menerima itu.
            Saya pernah merasakan bagaimana nikmatnya beberapa tulisan saya dimuat dalam waktu bersamaan di beberapa media cetak. Lama-lama, saya membuat target makin tinggi, hingga akhirnya satu titik, saya bisa merasakan, tulisan-tulisan saya tidak fokus. Nggak ada lagi yang membuat saya excited dengan apa yang saya tulis, kecuali memenuhi deadline, memenuhi target jumlah tulisan tiap edisi, memenuhi pundi-pundi saya…that’s it…Hingga akhirnya, ketika krismon era 1990-an membuat media massa membatasi jumlah tulisan dari penulis lepas, membuat saya tidak berkutik…rasanya itu seperti sebuah tamparan keras.
            Sama seperti timnas, mereka dielukan seperti selebritis. Setiap hari, semua channel televisi dan media cetak mengangkat kehidupan mereka. Kemenangan spektakuler dari babak penyisihan pertama hingga menjelang final diulang-ulang terus, ceritanya. Bagaimana rasanya, ketika mereka akhirnya ditargetkan mencetak banyak gol di gawang Malaysia saat leg1? Fokus buyar bisa jadi, energi terkuras, semuanya tidak seindah yang dibayangkan.
            Yah, sudahlah…saya jadi ingat lirik lagunya Bondan Prakoso. Mimpi boleh saja, usaha pasti sudah kita lakukan…tapi apa pun hasilnya, lagi-lagi dua sisi mata uang itu tidak bisa kita pastikan. Menang, kalah….Gagal, sukses…Siap-siap saja. Tersenyumlah, selagi kita masih bisa tersenyum…

Selasa, 14 Desember 2010

TEBAK KARAKTER LEWAT ZODIAK


 UNSUR-UNSUR PEMBAWA KEBERUNTUNGAN
            Believe it or not, ramalan bintang dianggap bisa menebak kejadian dan keberuntungan kita. Tanpa kita tahu, karakter masing-masing bintang serta beberapa faktor pendukung, sangat mempengaruhi. Sebenarnya, apa saja yang mempengaruhi masing-masing zodiak, serta bagaimana karakter asli mereka?

Capricorn
Planet : Saturnus
Simbol : kambing
Warna : coklat tua
Unsur logam : tembaga
Batu : garnet
            Pekerja keras, disiplin, efisien dan cenderung ambisius, ciri-ciri khas bintang yang memiliki julukan pekerja ini. Sesuai simbolnya, dia tangguh dalam segala medan. Ketika belum merasa berhasil, Capricorn tidak akan pernah mundur dalam mengerjakan apa pun. Sebaliknya, saat dia merasa gagal dan hancur, dia berusaha memperbaikinya sendiri. Nggak ada istilah menyerah atau berhenti.
            Pemilik bintang ini tidak suka duduk, berdiam diri. Dia akan menyambut atau mengejar target yang dia buat sendiri. Dia tidak akan mengharapkan orang lain memberi pekerjaan untuknya, tapi dia mencarinya sendiri. Negatifnya, dia suka merasa nggak nyaman bila merasa secara materi tidak mencukupi. Alias agak matre…
            Soal persahabatan, dia sangat supel dan bisa diandalkan. Cocok buat hubungan pertemanan yang lama, soalnya bintang ini tidak suka “kesendirian”. Dia suka selalu berkumpul bersama keluarga dan teman-temannya. Loyalitasnya terhadap keluarga juga luar biasa. Dia rela melakukan apa saja demi keluarga.

Aquarius
Planet : Uranus
Simbol : pembawa air
Warna : Biru laut
Unsur logam : aluminium
Batu: amethys
            Cenderung idealis, sulit diajak kompromi dan suka hal-hal yang masih dianggap baru di lingkungannya. Ide-idenya sering keluar dari akal sehat teman-temannya, namun kenyataannya dia selalu mampu mewujudkan gagasannya. Kadang-kadang mengundang kontroversi, namun sebenarnya dia sangat bertanggungjawab dengan pilihannya.
            Pemikirannya sangat terbuka, tapi bukan berarti dia bisa kita pengaruhi. Bila ingin bekerjasama dengannya, kita musti datang di saat yang tepat. Jarang bisa memahami ide-idenya yang suka spontan datangnya. Bagi beberapa orang yang baru mengenal Aquarius, butuh kesabaran ekstra menghadapi kekerasan hatinya.
           
Pisces
Planet : Neptunus
Simbol : ikan
Warna : hijau muda
Unsur logam : platinum
Batu : aquamarine
            Pemalu, pendiam dan tenang, pembawaan sebagian besar Pisces. Meski kelihatan mudah diajak kompromi, pemilik bintang ini keras. Soal prinsip, dia tidak suka ditawar-tawar. Supel dan mudah berempati, membuat dia disukai banyak orang. Sikap positifnya ringan tangan dan tidak perhitungan.
            Punya daya imaginasi tinggi, tapi setiap detail pekerjaan yang dia lakukan, selalu dia pikirkan matang-matang. Anti slengean alias sembrono dan hati-hati  dalam mengambil keputusan. Meskipun sebenarnya, dia juga tidak antipati bila dikritik.     

Aries
Planet : Mars
Simbol : domba
Warna : merah
Unsur logam : baja
Batu : intan
            Keras, tegas dan berani mengambil inisiatif duluan sehingga terkesan nggak sabar, salah satu ciri khasnya. Jiwa kepemimpinannya tinggi, sehingga dia mampu menjadi motivator bagi teman-teman di sekitar dia tinggal. Seorang Aries suka petualangan, tertarik hal-hal yang menurut dia baru dan menantang, karena keinginannya selalu menjadi yang pertama dalam segala hal.
            Sesuai dengan simbolnya, kepala kambing yang seakan-akan ingin menabrak lawannya,  laki-laki atau wanita berasi bintang ini emosinya gampang terbakar. Dia juga tidak setengah-setengah jika sudah punya kemauan. Kadang resiko urusan belakangan, tapi dia sudah menjajal duluan.
            Tidak ada yang perlu disembunyikan dari Aries, karena dia sangat tidak mentolerir kebohongan dalam berteman. Sekali dia merasa disakiti, apalagi dikhianati, dia akan mengingatnya seumur hidup. Sebaliknya,  loyalitasnya patut diacungi ibu jari. Sekali dia mempercayai kita, dia akan mendukung dan membantu kita habis-habisan.

Taurus
Planet : Venus
Simbol : banteng
Warna : hijau
Unsur logam : tembaga
Batu : emerald
            Suka hal-hal praktis  dan tidak mengandung resiko, merupakan salah satu ciri pemilik rasi bintang ini. Pekerjaan dan hubungan pertemanan yang dia pilih, selalu yang diyakininya pasti aman. Banyak latihan, membuat Taurus nyaman, daripada mengerjakan hal-hal baru yang dia belum pahami sebelumnya. Berbeda dengan Aries yang suka hal-hal baru.
            Seorang Taurus tidak suka terlihat dominan di antara rekan-rekannya. Meski sebenarnya keras kepala dan moody, dia bisa diajak berkompromi. Apalagi jika menyangkut masalah yang berkaitan dengan dunia seni, musik, makanan enak dan cinta.
            Bagi yang baru mengenal Taurus, kesan pertama pasti pemalu. Ya…dia memang tidak suka bersikap agresif. Lebih banyak menunggu…bila dia masuk dalam satu lingkungan baru. Ibaratnya, jika tidak diminta bicara, dia akan diam saja. Pasangan yang aktif dibutuhkan oleh Taurus, untuk memotivasi dia yang sulit terbuka.

Gemini
Planet: merkurius
Simbol : kembar
Warna : kuning
Unsur logam : merkuri
Batu : agate
            Cerdik, mudah mencerna hal-hal baru dan punya selera humor tinggi. Komunikasinya bagus, bahkan dia pandai membuat orang-orang di sekitarnya jatuh hati dengan kata-katanya. Keingintahuannya besar, mudah berbaur dengan siapa saja dan cepat beradaptasi dengan lingkungan tempat dia berada.
            Suka memilih jalan pintas, bukan berarti seorang Gemini ceroboh. Dia sangat berhati-hati bila mengambil satu keputusan, sampai kesannya lamban, banyak bicara dan sensitif. Jangan coba-coba terlalu mempengaruhi dia dalam menentukan pilihan, karena dia bisa negative thinking duluan.
            Simbolnya yang kembar menunjukkan, dia memiliki dua kepribadian. Satu sisi, Gemini suka menghabiskan waktu sendiri. Dia lebih nyaman mengerjakan apa pun tanpa campur tangan orang lain. Pencinta kebebasan. Namun sisi lain, dia juga merasa ingin selalu ada yang menemani. Baginya, cinta yang berasal dari pasangan kita penting. Tapi cinta dari teman-teman yang ada di sekitar kita, jauh lebih penting.

Cancer
Planet : bulan
Simbol : kepiting
Warna : perak
Unsur logam: perak
Batu: batu bulan  (moonstone)
            Sesuai simbolnya bulan, karakternya sedikit misterius. Diam-diam menghanyutkan. Sensitif, sehingga bila dia merasa dikecewakan atau disakiti, dia akan menyimpannya dalam-dalam. Nanti suatu saat, siap-siap saja memperoleh balasan. Namun jika kita mengakui kesalahan kita dengan tindakan nyata, dia akan berpikir dua kali buat membalas sakit hatinya. Tapi jangan senang dulu…lukanya itu masih tetap dia simpan!
            Pemilik bintang ini cenderung orang rumahan, nggak suka jalan ke acara yang tidak jelas dan menomorsatukan keluarga. Baginya, rumah adalah tempat teraman. Meski dia juga suka traveling ke tempat-tempat yang menurut dia menguntungkan. Ya, cocok buat bisnis. Cancer memang memiliki instink bisnis kuat.

Leo
Planet: matahari
Simbol: singa
Warna : emas
Unsur logam : emas
Batu : rubi
            Sangat independen, cerdik memahami hal-hal baru yang orang lain belum tentu bisa menguasai dan sedikit over percaya diri. Teman-teman barunya, pasti menduga dia sulit bersosialiasi. Sebaliknya, bersahabat dengannya, sungguh menguntungkan. Karena dia tipe orang yang tahu membalas budi. Bila kita pernah menolongnya, dia akan membalas kebaikan kita berlipat ganda. Bagi dia,  bersikap satria wajib.
            Memang sih, pemilik bintang ini agak temperamen, keras, sensitif, ekstrovert dan kritis. Nggak perlu menghindarinya, karena bekerjasama dengannya  menyenangkan. Seorang Leo disiplin dalam bekerja. Tidak ada istilah segan menegur, karena merasa teman dekat. Profesional.
            Kekerasan hatinya ternyata bertolak belakang dengan cara dia memandang soal cinta. Laki-laki Leo bisa sangat romantis memperlakukan pasangannya, sedangkan wanita Leo juga senang memanjakan partnernya. Bagi mereka, rasa sayang perlu diwujudkan dengan tindakan nyata, seperti makan malam romantis.

Virgo
Planet: Merkurius
Simbol : gadis
Warna : biru tua
Unsur logam: nikel
Batu: safir
            Suka hal-hal yang praktis, realistis, rajin, dan pemikir, kelebihan bintang yang bernaung di bawah rasi bintang ini.  Bila mengerjakan apa pun, dia bisa mengumpulkan bahan-bahannya dengan sangat detail, karena selalu ingin hasil sempurna. Cenderung perfeksionis, kritis, namun cukup sabar jika menghadapi masalah seberat apa pun.
            Loyalitasnya terhadap keluarga sangat besar. Baginya berkumpul bersama keluarga lebih menyenangkan, daripada berjalan-jalan ke mall dengan teman-temannya. Karena dia suka menarik diri dari keramaian dan tidak banyak bicara, meski sebenarnya dia tipe pemimpin yang baik. Hati-hati bila bekerjasama dengannya. Kadang-kadang tuntutannya terlalu sempurna.
            Seorang Virgo biasa memiliki target tinggi buat dirinya sendiri, sehingga kesannya sangat berhati-hati. Positifnya, meski pun dia memiliki standart tinggi, dia mudah berempati dengan orang yang dia percaya. Ketika sahabatnya butuh bantuan, dia orang pertama yang datang. Selera humornya juga bisa bikin kita senyum.  

Libra
Planet : venus
Simbol : alat pengukur berat / timbangan
Warna : indigo
Unsur logam: bronze
Batu: opal
            Bintang yang dipengaruhi elemen air ini, memiliki bakat populer di mana pun dia berada, supel, berhati emas dan berani mengakui kesalahan yang sudah dia lakukan.  Meski kesannya sedikit arogan, namun dia memiliki banyak teman dekat, karena kesewenang-wenangan musuh utama dalam kamusnya. Kecintaannya pada dunia seni lebih besar daripada hal-hal yang berbau iptek. Pantas, Libra nggak menyukai rutinitas.
            Sesuai simbolnya, berupa alat pengukur berat, bintang yang lebih cocok sebagai pekerja daripada pemikir atau konseptor ini sangat menghargai keseimbangan dalam kehidupannya. Bila ingin mengambil satu keputusan, pasti lama. Sebaliknya, soal cinta, dia bisa sangat romantis dan tidak segan memuja pasangannya.
            Senang tampil rapi, menomor satukan kesehatan, kelebihannya. Dia tidak ingin mengganggu kenyamanan teman-teman di sekitarnya. Plusnya lagi, dia termasuk orang yang tangguh dan pandai menyembunyikan masalah…Tapi ingat, dia bisa sangat marah bila merasa  ditekan, ketika harus mengambil satu keputusan.

Scorpio
Planet : Pluto
Simbol : kalajengking
Warna : merah tua
Unsur logam : baja
Batu : topaz
            Bintang bersimbol kalajengking ini sedikit keras kepala, semangatnya suka meletup-letup bila menghadapi satu masalah, sehingga terkesan emosional. Positifnya, dia memiliki kemampuan menyelesaikan semua kesalahpahaman yang ada di sekitarnya. Dia mempunyai kekuatan buat menghadapi intrik seberat apa pun. Jiwa kepemimpinannya bagus.
            Meski pandai mengendalikan diri dan selalu menonjol di antara teman-temannya, namun seorang Scorpio juga bisa sangat sensitif.  Pemilik bintang ini akan menjadi seseorang yang tegas, sulit diajak kompromi, jika masalah yang dihadapi sudah menyangkut soal persahabatan.
            Penyuka seni yang tidak gampang menyerah bila menghadapi masalah ini, juga memiliki magnet yang membuat lawan jenisnya bisa takluk dan tergila-gila dengannya. Dia selalu tahu, kapan dia dibutuhkan keberadaannya. Momen sekecil apa pun bisa berarti sekali bagi seorang Scorpio…

Sagitarius
Planet : Jupiter
Simbol : busur panah
Warna : biru muda
Unsur logam : besi
Batu : turquoise
            Suka petualangan, datang ke tempat-tempat eksotik dan bertemu dengan banyak orang dari berbagai kalangan, ciri khasnya. Pandai membawakan diri dalam lingkungan mana pun, membuat kehadirannya selalu disukai. Nggak suka memilih-milih teman dan pandai berempati, meski sebenarnya dia juga termasuk orang yang memiliki selera tinggi.
            Kemampuan berpikir dan intuisinya mendukung pemilik rasi bintang ini tidak pernah kesulitan menemukan pekerjaan yang tepat untuk dirinya. Sayangnya, kadang dia terlalu semangat mengawali semua pekerjaannya, namun tidak menuntaskannya dengan sempurna. Moodnya suka hilang di saat-saat terakhir.
            Percaya diri yang berlebihan, bisa mendatangkan masalah besar. Setiap kali dia over pede, pasti semua rencana besarnya hancur berantakan. Untunglah Sagitarius termasuk ulet, meski jatuh, dia bisa menata kembali puing-puing kehancurannya. (steph)