Tempat konservasi dan perlindungan satwa langka, asal
Australia ini mulai beroperasi tahun 1985 oleh Greg Parker. Mirip Taman Safari
deh. Binatang seperti kanguru, koala, wombat , dan tasmanian devil maskotnya
menjadi daya tarik utama. Selain atraksi reptil, berbagai jenis burung dan
binatang buas lainnya, kita bisa langsung memberi makan kanguru dengan
biji-bijian yang memang dijual khusus di sana.
Asal jangan coba-coba
menggendong koala. Meski lucu, binatang pemakan daun ecaliptus itu sensitif.
Musti didampingi pawangnya, termasuk wombat. Bentuknya perpaduan antara tikus
dan babi, lumayan gede dan ndutttt…
Andai merasa terancam atau nggak nyaman, dia bisa menggigit atau mencakar.(ft:berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar