Pernah membayangkan,
tinggal di sebuah kota yang banyak penghuni “gelap”-nya? Berharap saja, nggak
sampai tersesat lantas melewati kota yang ada di Amerika Serikat ini. Soalnya, nggak hanya gedung sekolahnya
berhantu, perpustakaan umum, sampai kompleks perumahan pun suka dikunjungi
“tamu” tak diundang. Lolongan kesakitan, teriakan minta tolong, langkah orang
yang sering terdengar, sudah biasa kali bagi penduduk setempat. Bbbrrr!
ADAMSVILLE
Bottenfield Middle School
Suka
ikutan ekskul musik atau koor? Mmm, pasti kita akan berpikir dua kali untuk
aktif di sekolah yang bangunannya bergaya gothik ini. Soalnya, siswa dan
petugas kebersihan sering melihat seorang laki-laki muda, bertubuh atletis
dengan tuksedo warna hitam masuk ke ruang kelas. Tempat latihan musik dan
paduan suara. Tatapannya datar, tanpa ekspresi. Meski orang yang berpapasan
dengannya, menyapa atau melempar senyum, dia cuek saja melenggang masuk.
Coba,
tungguin cowok itu… Satu, dua jam berlalu. Dia nggak keluar-keluar juga. Pas
dicek ke dalam, pria ini menghilang tanpa bekas. Padahal pintu keluar masuk
hanya satu. Kejadian ini tidak hanya sekali atau dua kali saja lho… Beberapa
saksi mata menegaskan, sering melihat dan bahkan, berpapasan dengan pria
misterius itu, tapi lantas menghilang begitu saja.
Indian Meadows
Penduduk
yang tinggal di kawasan Indian Meadows
dan Shady Grove, boleh diacungi jempol. Soalnya mereka “terbiasa” merasakan
kejanggalan di perkampungan ini. Asal tahu saja, rumah mereka dibangun di atas
bekas makam suku Indian. Memang sih, kerangkanya sudah dipindahkan.
Makam-makamnya sudah dibongkar. Tapi, energi yang ditinggalkan, tidak juga
pindah.
Berbagai
kejadian yang sulit diterima akal sehat, sering dialami penduduk di sekitar
wilayah itu, termasuk reporter tv acara paranormal
activity. Jangan coba, jalan melintasi pepohonan malam-malam. Kita akan
merasakan, nggak jalan seorang diri. Ada orang lain mengikuti…Tapi pas kita
tengok, nggak ada siapa-siapa.
Beberapa
kejadian mengerikan, juga dialami para petualang yang tengah kemalaman di dusun
ini. Jelang tengah malam, tiba-tiba dinding rumah yang dominan terbuat dari
kayu, seperti diketuk-ketuk orang. Nggak hanya itu saja lho, suara kuku
menggaruk lantai atau dinding-dinding kayu hingga suaranya menggiriskan hati,
juga terdengar begitu jelas. Pas diintip, nggak ada siapa-siapa. Tapi esok
harinya, beberapa saksi mata melihat guratan begitu jelas tercetak di dinding
rumah. Mmm, bekas kuku atau cakaran siapa ya?
Penghuni
rumah lainnya di sekitar dusun ini, juga sering mengalami kejadian aneh. Tengah
malam, suka ada suara orang berjalan mondar mandir di teras. Kalau diintip,
sosoknya laki-laki bertubuh tegap, berwajah tirus dan dingin. Pas dibukain
pintu, cowok itu menghilang. Kadang dari dalam rumah juga terdengar, suara
pintu dibanting atau alat elektronik menyala sendiri. Padahal penghuninya diam,
nggak ngelakuin apa pun di dalam rumah lho. Ingin menguji seberapa besar nyali
kita? Coba saja, jalan ke daerah ini, jelang malam.
Old Buck Creek Cotton Mill
Tempat
penggilingan kapas ini sudah ada sejak 1896, serta tidak digunakan lagi. Tapi pabrik
tua ini, masih terbuka untuk umum. Sekedar buat melihat, proses kerja atau
alat-alat berat yang masih ada. Mmm, jangan melenggang sendirian ya. Konon,
banyak kejadian dialami pengunjung yang jalan seorang diri. Soalnya sejumlah
paranormal melihat, “penunggu” pabrik ini masih tinggal di sejumlah ruangan.
Dugaan sementara,
mereka adalah mantan buruh yang meninggal di tempat itu, karena kecelakaan
kerja. Ruangan yang kosong, lembab dan penerangan terbatas, juga disinyalir
menjadi tempat favorit makhluk halus. Bbbrrr…! Siap-siap saja, denger suara-suara
seram, seperti lengkingan, orang mengaduh atau menangis lirih. Pas kita cari ke sumber suara, dipastikan
tidak ada siapa-siapa di sana.
ALABAMA
Alabama Avenue Middle School
Sekolah
menengah yang ada di kawasan Albertville ini, memang terkenal berhantu.
Bayangin saja, nggak ada apa-apa tiba-tiba terdengar suara pintu dibanting.
Lampu ruangan yang sudah dimatikan, menyala tiba-tiba. Sebaliknya, ketika kita
tengah melintas di lorong kelas, lampu mati. Padahal nggak ada gangguan
listrik.
Siswa
suka mengalami kejadian aneh, seperti loker mereka yang sudah terkunci rapat,
tiba-tiba setengah terbuka. Kadang, loker yang tidak terkunci, sulit sekali
dibuka. Suara langkah orang, tengah berlari di lorong yang menghubungkan kelas
satu dengan kelas lainnya sering terdengar, saat jam pelajaran berlangsung dan
semua siswa berada dalam kelas. Waktu mereka melongok ke lorong, nggak ada
siapa-siapa.
Cukup
mengganggu juga ya…Apalagi bagi pengajar atau tenaga kebersihan yang pulang
larut, karena masih banyak pekerjaan di sekolah. Mereka suka mendengar
suara-suara seperti orang berjalan terburu-buru, suara penggaris kayu
diketuk-ketukkan di meja atau papan tulis dan derit kursi yang diseret.
Albertville Public Library
Perpustakaan
umum yang dibangun awal tahun 1900-an ini, memang terkenal angker. Bayangin
saja, elevatornya bisa nyala dan mati sendiri. Padahal petugas keamanan yang
memeriksanya, tidak menemukan kerusakan berarti. Kejadian janggal lainnya, kran
air di kamar kecil suka tiba-tiba menyala. Begitu disamperin, mati!
Paranormal
yang menganalisa bangunan ini, mengatakan tanah tempat perpustakaan ini
dibangun, punya energi negatif. Awalnya kan…sebuah rumah tempat tinggal yang
dihuni keluarga korban broken home. Setiap hari, selalu saja terdengar pertengkaran
hebat. Konon, energi negatif karena emosi dari orang-orang terkumpul di sini,
membuat rumah ini “berpenghuni”. Ironisnya lagi, suatu hari penduduk di sekitar
tempat itu hanya melihat penghuni rumah ini lenyap, tanpa jejak. Hanya satu
orang anggota keluarga saja yang tinggal, tapi kondisinya mengenaskan. Nggak
bisa bicara, seperti orang linglung dan ketakutan. Entah, apa yang telah
terjadi. Bercak darah dan tanah merah terlihat jelas di lantai rumah…
Misteri
hilangnya sebagian besar penghuni rumah itu, tidak juga terpecahkan. Karena
saksi mata satu-satunya pun, diduga hilang ingatan dan dimasukkan dalam rumah
penampungan.
Off Highway 431
Sebuah
rumah yang ada di kawasan ini dipercaya angker, karena beberapa saksi mata
sudah merasakan “ketemuan” dengan penghuninya. Tragis juga sih, kejadian yang
dialami pemilik asli rumah itu. Kabarnya seorang laki-laki, pemilik rumah
meninggal dunia terlindas traktornya sendiri. Waktu itu, dia tengah merapikan
kebun, lantas mengendarai traktor mininya. Sayang banget, dia terpeleset jatuh
dan tepat dibawah roda traktor yang tidak bisa dikendalikan lajunya.
Pemilik
baru rumah itu, sering mendengar suara berisik mesin traktor di tengah malam.
Kadang juga suara seperti ada orang menggali sesuatu di kebun, atau lalu lalang
dengan langkah berat, seperti mengenakan sepatu karet untuk berkebun. Nggak tahan dengan gangguan itu, pemilik
rumah pun memilih pindah. Heran. Tetangga di sekitar mereka masih sering
melihat, lampu di dalam rumah tiba-tiba menyala. Padahal sudah pasti, tak ada
siapa-siapa di sana. Aliran listrik pun sudah dimatikan.
Rumah
yang dijual dengan harga sangat murah, karena sulit sekali menemukan pembeli
yang mau itu ternyata juga menghantui pemilik barunya. Jangan heran, pembeli
rumah itu hanya bertahan tak lebih dari sebulan. Lantas mereka angkat kaki dan
menjual rumah itu lagi…
Main Street Strip
Tinggal
di kawasan ini, siap-siap saja menerima kejutan. Misalnya suara langkah kaki di
depan rumah, teriakan orang minta tolong atau suara gaduh orang berlarian.
Padahal boleh dipastikan, tak ada orang lalu lalang. Konon banyak korban tewas
di tempat ini, sekitar tahun 1900-an, ketika angin tornado menyapu wilayah itu.
Korban berjatuhan, karena tertimpa bangunan atau bahkan hilang terbawa tornado.
Biasanya,
kejanggalan suka dirasakan pas musim panas. Tengah malam, penduduk setempat
biasa mendengar suara gaduh. Orang berlarian atau teriakan ketakutan dan tangis
menggiriskan hati. Udara dingin juga tiba-tiba begitu terasa, sampai mendirikan
bulu roma. Hiiihhh!
Memory Hill Cemetery
Tidak ada komentar:
Posting Komentar