PENUNGGUNYA MASIH SUKA MENYAPA…
Lighthouse atau mercusuar? Yup! Terheran-heran waktu saya diberitahu
seorang teman yang tinggal di New York, Amerika, tempat horor yang dijadikan
kunjungan wisata mereka salah satunya mercusuar. Tempat pemberi tanda bagi
kapal yang lalu lalang, agar tidak terjadi kecelakaan itu, ternyata obyek
menarik buat dikunjungi. Selain bangunannya tua dan unik, beberapa kejadian
menyeramkan juga sering dialami bagi penyuka petualangan seram. Mmm…ingin coba
berkunjung ke sana?
St. Augustine Light, Florida
Mercusuar
yang kini digunakan juga sebagai museum di St. Augustine, Florida ini, sering
membuat sport jantung wisatawan yang datang. Pasalnya, kita bisa tiba-tiba
mendengar langkah kaki orang yang memanjat atap menara, tapi setelah dicek,
tidak ada siapa-siapa. Bila “mujur” kita juga bisa melihat seorang gadis sedang
membersihkan lantai ruangan atau laki-laki bertubuh jangkung duduk termangu di
lantai bawah tanah.
Banyak
cerita yang tidak masuk akal dari mercusuar ini, mungkin karena lokasinya ada
di antara hutan dan jalan berbatu
terjal, yang sulit dilalui kendaraan umum.
Namun kebenaran tentang adanya makhluk lain di bangunan yang seringkali
lampunya menyala tanpa sebab itu, diyakini ada. Konon seorang wanita pernah
diketemukan tewas mengenaskan di St.
Agustine Light. Lehernya terlihat tanda-tanda bekas cekikan. Ternyata setelah
polisi menyelidiki kematiannya, pembunuh wanita itu suaminya sendiri.
Ironisnya, laki-laki itu juga sempat membunuh beberapa anggota keluarga
lainnya. Benar-benar, pembunuh ini sudah sakit jiwa.
Kisah
tragis itu dianggap tahayul oleh sebagian orang. Bahkan ada yang mencoba
membuktikannya sendiri dengan datang ke tempat ini. Namun sejumlah paranormal
membuktikan, bekas mercusuar ini memang ada penunggunya.
Owl Head Light, Maine
Ingin
menikmati keindahan pantai Penobscot Bay? Kita bisa melihat seluruh bagian
pantai ini dari mercusuar yang kini sering terbuka buat wisatawan itu. Mereka
tidak saja bisa melihat bangunan mungil itu, tapi bila beruntung bisa menemui
penampakan. Hati-hati, bila cuaca mendung atau hari mulai gelap… Tiba-tiba
saja, kabut muncul. Sekeliling ruangan dalam mercusuar seperti dikepung kabut
tebal..lantas tidak lama kemudian, kita bisa melihat seorang kapten kapal atau
nahkoda dengan seragam lengkapnya, berdiri di ruang kontrol. Benar-benar, dia
seperti sedang mengawasi kapal yang lalu lalang dari balik kaca. Namun ketika
asap tebal atau kabut itu menghilang, sosok laki-laki separuh baya itu pun
mendadak lenyap. Hanya jejak sepatunya saja yang terlihat nyata di lantai.
Port Boca Grande Lighthouse, Florida
Mercusuar
yang dahulu digunakan untuk membantu kapal-kapal yang lalu lalang di sekitar Gasparilla
Island itu, kini digunakan untuk museum. Ironisnya, tidak ada penjaga yang
betah bekerja di tempat ini. Seandainya bersedia bertugas pun, mereka memilih
tidak bertugas di malam hari.
Konon ada
seorang gadis, anak penjaga mercusuar meninggal tidak wajar di Port Boca Grande
Lighthouse. Ceritanya ketika gadis malang ini bermain di lantai atas, tiba-tiba
dia melihat tubuh tanpa kepala dari Josefa, salah satu putri bangsawan Spanyol
yang dibunuh oleh bajak laut. Gadis itu pun histeris. Dia bermaksud lari,
keluar dari bangunan itu. Sayangnya, badannya tergelincir. Dia pun tewas,
seketika setelah tubuh mungilnya menghantam tanah.
St. Simons Island Light, Georgia
Beberapa
kejadian mengerikan, seperti suara langkah kaki, tanda bekas sepatu di lantai
serta tapak tangan di jendela, membuat mercusuar ini dianggap berhantu. Wajar
saja…bila melihat misteri dibalik terbunuhnya, seorang laki-laki separuh baya di bangunan tua itu.
Sekitar tahun
1880-an, seorang kepala penjaga mercusuar bernama Frederick Osborne berkelahi
dengan asistennya John Stevens. Fatal. Frederick tewas tertembus peluru John.
Sejak kejadian mengerikan itu, John masih sempat bertugas kembali. Dia berhasil
bebas dari tuntutan pengadilan. Sayangnya, dia lupa bila roh penasaran
Frederick tetap menuntut keadilan. Beberapa kali, gangguan berupa suara gaduh,
benda-benda jatuh atau dinding kaca seperti diketuk orang sering dia alami.
Hingga akhirnya, laki-laki ini pun menghilang, tanpa ada orang yang mengetahui
keberadaannya. Entah dia hidup atau mati…
Battery Point Light, Crescent City, California
Mercusuar
satu-satunya yang bisa selamat dari gempuran Tsunami tahun 1964 ini, memang
menyeramkan. Bayangkan, seluruh isi Crescent City, habis. Korban tak terhitung
lagi jumlahnya. Ada yang hilang atau tewas mengenaskan. Bangunan di kota kecil
itu juga hancur. Rusak parah. Namun Battery Point Light ini malah masih kokoh
berdiri.
Kabarnya,
beberapa petugas keamanan masih sering merasakan kejadian janggal, seperti
suara langkah kaki diseret, pintu ruangan yang dihempaskan atau…kemunculan
seekor kucing hitam yang tiba-tiba. Anehnya, kucing itu ketika didekati, dia
akan lari dan menghilang dari balik dinding. Yup! Seakan-akan, kucing itu
menembus dinding! Kini, bangunan ini terbuka untuk wisatawan setiap Rabu hingga
Minggu. Ingin menguji keberanian kamu? Datang saja…
Heceta Head Light, Yachats-Oregon
Sungguh
aneh, tapi nyata… Sebut saja Rue, julukan hantu wanita yang dianggap paling
sering mengganggu ketenangan orang-orang yang masih bertugas di mercusuar ini.
Dia paling tidak suka, “kediaman”-nya diubah-ubah.
Beberapa kali
bangunan itu direnovasi, selalu saja terjadi kecelakaan. Perempuan ini juga
paling suka membunyikan alarm tanda kebakaran. Sampai-sampai semua penjaga
bangunan dibuat kerepotan. Sesekali, wanita separuh baya yang juga memiliki
julukan The Gray Lady ini memecahkan kaca jendela, saat dia “masuk” satu
ruangan. Benar-benar hantu yang merepotkan ya…
Point Lookout Light, Scotland-Maryland
Wah,
boleh juga bagi pencinta horror tour ke mercusuar ini. Julukannya saja, the
most haunted lighthouse in America…Pasti sungguh menyeramkan! Hati-hati, buat
pasangan yang jalan ke tempat ini. Penunggunya suka cemburu! Tandanya, dia akan
membuka tutup pintu berulangkali, hingga menimbulkan suara gaduh. Lantas ada
suara rintihan, langkah kaki, bahkan kadang…seperti suara orang mendengkur!
Wajar
saja…Lebih dari 40 tahun, banyak korban pernah meninggal dalam bangunan ini.
Bukan karena hantu atau sejenisnya lho. Mereka tewas karena sakit atau siksaan.
Ya! Ketika Perang Dunia, bangunan ini pernah digunakan sebagai rumah sakit
darurat dan tempat tahanan.
White River Light, Whitehall Michigan
Mercusuar
yang dialihfungsikan menjadi museum sejak 1960 ini, termasuk unik dan
menyeramkan. Kaptem William Robinson, kepala pengawas White River Light yang
sudah mengabdikan dirinya selama 47 tahun di sana, meninggal di bangunan ini.
Sejak kematiannya, suara-suara aneh sering terdengar. Roh laki-laki yang diduga
masih mencintai tempat bekerjanya itu, sering meninggalkan jejak berupa debu
tebal di lantai, tempat dia “lewat”.
Sarah,
istri laki-laki itu juga mengakui, setelah kematian suaminya itu, beliau suka
muncul dalam mimpinya. Bayangan yang dia lihat, suaminya sedang sibuk mengawasi
kapal yang lalu lalang dari ruang menara pengawas. Kadang-kadang, William juga
menampakkan diri ketika beberapa acara reality
show yang berkaitan dengan uji nyali, semacam acara Dunia Lain di Indonesia, shooting
di tempat dia bekerja.
Big Bay Point Light, Big Bay-Michigan
Luar biasa. Ingin menikmati bulan
madu yang romantis dengan pelayanan istimewa? Mercusuar yang kini isinya
disulap mirip kamar sekelas hotel mewah itu, memang menjadi salah satu tempat
tujuan wisata. Namun siapa sangka, kita pun musti siap-siap menerima sambutan
dari penunggu bangunan itu. William Prior salah satu penjaga Big Bay Point
Light sekitar tahun 1896, meninggal dunia di tempat ini. Beberapa paranormal
yang mencoba berkomunikasi dengannya lewat papan Quija (alat memanggil arwah,
seperti jalangkung), menemukan bukti bila laki-laki itu masih betah tinggal di
sana. Salah satu tandanya, kita masih sering mendengar suara gaduh di dapur
jika datang ke Big Bay Point Light. (Steph)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar