Damn!
Entah mimpi apa semalam…atau hari ini bukan hari keberuntungan gw? Pagi-pagi
sudah dikejutkan dengan modem yang ngadat. Boro-boro browsing, cari-cari bahan
buat tulisan yang belum tuntas. Ngebuka satu website saja, tidak bisa. Oh My God…benarkah
gara-gara gw lupa isi pulsa perpanjangan…Feeling gw mengatakan, bulan lalu
tanggal 1, mengapa sekarang baru tanggal 30 alarm sudah berbunyi? Buru-buru gw
isi pulsa, tapi sinyal tidak juga bergeming. Meski laporan mengatakan, “anda
telah isi pulsa”.
Miris.
Usaha gw menelpon 116, pengaduan gangguan jaringan, sia-sia. Sekian banyak
operator yang menerima keluhan saya, sekian banyak pula jawaban berbeda.
Semuanya tidak bisa memberikan kepastian, what’s wrong with my modem? Hingga
jawaban terakhir yang “mungkin” memberi sedikit harapan,…”Tunggu 24 jam mbak.
Aktivasi pengisian pulsa mbak, baru diproses 1X24 jam…”
Ingat
tanggungjawab, ingat deadline, ingat profesionalisme… Gw nekad isi ulang pulsa
kedua kalinya. Siapa tahu, pulsa pertama “nyasar”. Eits, tunggu hingga sore
tidak juga ada tanda-tanda, internet bisa diakses kembali. Jalan pintas
berikutnya? Gw gunakan pulsa HP biasa yang baru diisi full tank…
Thanks
God! Internet lancar. Saya langsung amankan foto-foto, email penting, pelengkap
naskah. But…Ya Tuhan! Baru lima belas menit, internet eror kembali. Pulsa HP
saya habis! Pulsa senilai 130 ribu rupiah, ludes hanya untuk meng-copy foto
dari email…Udah malam pula, mau internet banking untuk beli pulsa
berikutnya…mana bisa?
Benar-benar,
otak gw serasa beku. Darah naik ke ubun-ubun. Telpon operator pun percuma.
Hanya akan disuguhi jawaban tak pasti, itu pun setelah menunggu sekian lama
dengan iringan lagu tak jelas itu. Gggrrh…bener-bener my bad day. Apalagi
keesokan paginya (seperti yang dijanjikan, pulsa aktif 1X24 jam), internet tetap tidak bisa berfungsi.
Jawaban
operator pagi ini, apa?? “Tunggu 3 X 24 jam mbak…Masalah mbak, kami periksa
dulu. Nanti kami hubungi, atau mbak telpon balik 3 hari lagi…” Bbbeeuuh! Artinya, 3 hari gw nggak kerja? Gw
nggak bisa browsing data, mengirim tulisan, check mail…So? Ibarat orang sakit,
tunggu koma dulu, baru “mungkin” diobati. Itu pun gw tidak yakin, 3 hari ke depan, ada solusi
menyenangkan…
Ah,
sudahlah. Setidaknya, gara-gara modem mati, pulsa hp kosong kerontang,
sampai-sampai sms pun tidak bisa, gw bisa menulis tulisan ini buat blog gw.
Buat ngentengin isi kepala yang rasanya udah mau pecah. Satu lagi pelajaran
yang gw terima. Ginilah, manusia yang diperbudak teknologi. Gw keenakan kerja
di rumah, semua isi dunia tahu dalam sekejap hanya dengan main “klik” saja, gw
bisa ngomong dengan redaktur gw hanya lewat ym, ngelaporin apa pun lewat
internet, tanpa harus bersusah payah datang…Sekarang?? Apa kabar dunia…. Keep
the faith.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar